Mungkin kita pernah mengeluh pada seseorang atau mungkin sekedar mencurhatkan hal-hal buruk yang sedang atau pernah terjadi pada diri kita, hingga membuat seolah-olah kita lah orang yang paling sengsara di dunia, hingga seakan-akan orang yang kita ajak bicara adalah orang yang paling beruntung di dunia karena tidak mengalami hal-hal buruk seperti yang kita alami...
Satu pertanyaan dari saya, apakah pernah terfikirkan oleh kita, saat kita curhat, saat kita mengeluh, saat kita berada di kondisi seakan-akan kita adalah yang paling sengsara, yang paling menderita, pernahkah terfikirkan bahwa orang yang kita ajak bicara, tempat kita mengeluh tersebut juga pernah mengalami hal yang tak jauh berbeda, atau mungkin serupa atau bahkan lebih buruk lagi dibanding yang kita alami. Tapi ia berusaha untuk tegar dan tidak mengeluh pada siapapun, melainkan Allah SWT. Dan bahkan tegarnya ia berusaha untuk membuat kita bersabar dan tawakal bukan sebaliknya berkata : "eh coy, yang gue alami bahkan jauh lebih parah dari lu, jangan sok-sok jadi orang paling menderita gitu dong".
... dan saya pernah beberapa kali berada di posisi si pendengar. Mungkin anda juga pernah :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar