Selasa, 25 September 2012

Mengalah bukan berarti kalah

"Banyak yang berjuang demi sebuah kemenangan, namun hanya sedikit yang mengalah untuk menang, karena agar bisa mengalah, kita harus bisa menang melawan ego dengan kesabaran"
- Habiburrahman, 24 Sept 2012


Mungkin bagi sebagian orang, mereka yang mengalah dalam sebuah perkara terlihat lemah, tapi sebenarnya, justru mereka lebih kuat. Kuat melawan ego mereka sendiri. Kuat untuk menundukkan emosional yang terkadang begitu membara untuk mengalahkan lawannya. Ya, saya akui mereka lebih kuat.

Mungkin bagi sebagian orang menilai mengalah itu perkara mudah. Tunggu dulu Bung! Seandainya mengalah adalah perkara mudah, tak akan ada perang saudara, pun tak kan ada orang-orang yang berebut kekuasaan. Ya, ini fenomena yang biasa terjadi.

Tak heran terkadang mereka yang mengalah justru sebelumnya berada pada posisi dimana mereka memiliki potensi lebih besar untuk menang, namun mereka memilih untuk mengalah. Inilah bagian tersulitnya. Mengalah demi kemenangan besar yang terkadang tak tampak bahkan sering kali tak terbayang oleh mereka yang mengedepankan ego masing-masing.

Pada akhirnya,
Mengalah adalah sebuah kemenangan melawan ego diri.
Mengalah bukan berarti kalah.
Namun mengalah adalah sebuah strategi.
Sebuah strategi untuk meraih kemenangan.



1 komentar: